Mempelajari Pola Tantrum Si Kecil

Parents • 28 Oktober 2024

Merencanakan Kehamilan

Bila si kecil sering tantrum tak terkendali, maka yang harus Parents lakukan adalah :

  1. 1.Mengamati secara obyektif hal yang menjadi pemicu si kecil tantrum. Untuk mengingatnya Parents dapat mencatat pengamatan Parents tersebut.
  2. 2.Bila sudah tahu pemicu tantrum, Parents dapat menghindarkan pemicu trantrum tersebut dari si kecil.

 

Hal-hal yang dapat diamati dan dicatat contohnya adalah :

  • 1.      Waktu : Kapan si kecil tantrum, apakah saat dia lelah atau ketika dia lapar.
  • 2.  Perubahan : apakah si kecil sedang tumbuh gigi? Atau mungkin keluarga Parents baru pindah rumah, sehingga lingkungan yang baru belum bisa membuat si kecil merasa nyaman.
  • 3.      Kegiatan : Permainan atau mainan apa yang kira-kira bisa menjadi pemicu tamtrum.
  • 4.    Anak-anak lain : apakah anak-anak yang berada di sekitar si kecil seumuran denga dia, lebih tua atau lebih muda? Berapa banyak anak-anak yang berada di lingkungan si kecil.
  • 5.    Amati ekspresi wajah si kecil sebelum dia tantrum : gelisah, frustasi atau bingung. Pengamatan Ekspresi wajah ini dapat menjadi petunjuk bagi Parents, emosi apa yang sedang diekspresikan si kecil melalui prilaku tantrumnya.
  • 6.   Lingkungan : Amanti lingkungan di mana si kecil berada. Apakah terlalu ramai, apakah dindingnya sangat berwarna-warni, apakah ruangan sangat berantakan, atau suasana terlalu sunyi dan sepi.
  • 7.    Orang Dewasa : Bagaimana reaksi Parents atau oarng dewasa terhadap prilaku si kecil, jangan-jangan sikap kitalah yang justru membuatnya tantrum.

 

Dengan mengamati dan mencatat hal-hal yang menjadi pemicu tantrum pada si kecil, Parents dapat mengupayakan untuk menghindarkannya.

0

0

0

Artikel Lainnya